Gianyar – Blahbatuh, Kamis (25/9/2025)
Bertempat di ruang rapat Kantor Desa Bedulu, Kecamatan
Blahbatuh, Kabupaten Gianyar, berlangsung kegiatan Musyawarah Perencanaan
Pembangunan Desa (Musrenbang) Tahun 2025 yang difokuskan pada pembahasan skala
prioritas Rencana Kerja Pemerintahan Desa (RKP) Tahun 2026 serta Daftar Usulan
Rencana Kerja Pemerintahan (DURKP) Tahun 2027.
Dalam agenda penting ini, Babinsa Desa Bedulu Koramil
1616-04/Blahbatuh, Serka I Wayan Juliawan, turut hadir mewakili jajaran TNI AD
sekaligus memastikan terciptanya suasana musyawarah yang aman, tertib, serta
penuh semangat kebersamaan. Kehadiran Babinsa tidak hanya sebagai undangan
formal, melainkan juga bentuk nyata komitmen TNI dalam mendukung perencanaan
pembangunan desa yang selaras dengan kebutuhan masyarakat.
Musrenbang Desa Bedulu Tahun 2025 ini dihadiri berbagai
unsur terkait, antara lain Kasi Pemberdayaan Masyarakat Desa Kecamatan
Blahbatuh yang mewakili Camat, Prebekel Desa Bedulu beserta staf, Ketua BPD,
Bhabinkamtibmas, Kepala Sekolah Dasar se-Desa Bedulu, Bendesa Adat, Kepala
Kewilayahan, Bidan Desa, Pendamping Desa, PLKB, para Pekaseh, hingga Penyuluh
Agama Hindu Desa Bedulu. Kehadiran lintas sektor tersebut mencerminkan semangat
gotong-royong dalam menyusun arah pembangunan desa agar lebih tepat sasaran.
Dalam kesempatan itu, Serka I Wayan Juliawan menegaskan
pentingnya sinergi antara pemerintah desa, aparat keamanan, tokoh masyarakat,
serta seluruh elemen warga dalam menentukan skala prioritas pembangunan. Ia
menyampaikan bahwa peran TNI, khususnya Babinsa, adalah mendampingi dan
mendorong agar program pembangunan benar-benar menyentuh kepentingan rakyat.
“Sebagai aparat teritorial, kami senantiasa siap
mendukung pemerintah desa dalam merumuskan program pembangunan yang sesuai
kebutuhan masyarakat. Harapannya, RKP maupun DURKP yang disepakati dapat
berjalan dengan baik, berkelanjutan, serta membawa manfaat nyata bagi warga
Desa Bedulu,” ujar Babinsa.
Suasana rapat berlangsung kondusif, penuh keterbukaan,
dan sarat diskusi produktif. Berbagai usulan terkait pembangunan infrastruktur,
pemberdayaan masyarakat, peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan, hingga
penguatan adat dan budaya menjadi perhatian dalam forum tersebut.
Kehadiran Babinsa Bedulu juga memberikan rasa aman dan
nyaman, sehingga peserta Musrenbang dapat bermusyawarah secara lebih fokus. Hal
ini sekaligus menjadi bukti nyata bahwa TNI melalui jajaran Kodim 1616/Gianyar
senantiasa berada di tengah masyarakat, ikut menjaga jalannya pembangunan desa,
serta mendorong terwujudnya kesejahteraan bersama.
Dengan rampungnya Musrenbang Desa Bedulu Tahun 2025 ini,
diharapkan seluruh usulan yang telah disepakati dapat diakomodir dan dijalankan
secara optimal. Kehadiran Babinsa menjadi energi positif yang menegaskan peran
TNI tidak hanya pada aspek pertahanan dan keamanan, tetapi juga sebagai mitra
masyarakat dalam membangun desa menuju masa depan yang lebih baik.
(Pendim 1616/Gianyar)
Posting Komentar